4
2174

17 Agustus 2010 : 1000 Bikers Di Bromo

Last Updated on August 20, 2013 by

GilaMotor, BROMO.- Memeperingati hari kemerdekaan Republik Indonesia ke 65, sekitar 1000 biker memadati gurun pasir gunung Bromo, Jawa Timur sejak Selasa, 17 Agustus 2010 dini hari kemarin.

Bukan tanpa alasan. Mereka berkumpul membaur menjadi satu membentuk suatu barisan kokoh memperingati kemerdekaan Indonesia tercinta. Dalam kesempatan itu, 1000 bikers ini melakukan upacara pengibaran bendera Merah Putih dalam satu tema kemerdekaan yang mereka usung, Bikers Suzuki On Bromo Ride For Freedom.

Upacara kemerdekaan yang dimotori oleh para pecinta motor Suzuki dari Surabaya ini, juga dihadiri para bikers dari kota-kota lain seperti Jakarta, Jawa, Lombok dan Bali.

Selain bikers Suzuki, bikers dari brand lain pun turut bergabung dalam upacara pengibaran bendera ini membentuk satu kesatuan untuk satu Indonesia Raya.

Menurut Muhammad Soleh selaku ketua penyelenggara upacara bendera Bikers Suzuki On Bromo Ride For Freedom, upacara ini merupakan bentuk tanggung jawab dan rasa cinta para bikers Indonesia terhadap negeri tercintanya. Masih menurut Muhammad atau yang akrab disapa Mamad ini, upacara ini berjalan layaknya upacara bendera pada umumnya. Mereka terdiri dari komandan upacara, inspektur upacara serta pasukan pengibar bendera.

“Penunjukan petugas upacara ini kami lakukan secara spontan di lokasi. Jadi saat itu saya tunjuk dari tiap perwakilan untuk menjadi bagian dari penyelenggaraan upacara kemerdekaan Indonesia ini,” jelas Mamad.

Mamad menambahkan, “Untuk latihan pengibaran bendera kami lakukan di tempat hanya dalam waktu 10 menit. Dan alhamdulillah semua berjalan dengan hikmad dan lancar,” tambahnya.

Upacara yang sedianya dilakukan oleh anggota dan seluruh pasukan dengan kostum seragam, kali ini tidak ada nuansa itu sama sekali. Kendati demikian, inti yang diambil dari upacara ini adalah arti dari sebuah kemerdekaan dan melanjutkan perjuangan bangsa ke arah yang jauh lebih baik.

“Selain untuk memperingati hari kemerdekaan Republik Indonesia, upacara ini juga merupakan ajang silaturrahmi bikers Suzuki secara nasional,” papar Mamad.

Acara ini mendapat dukungan dari main dealer Suzuki Malang yang juga ikut hadir dalam acara ini. Namun harapan para bikers Suzuki ini belum sepenuhnya terwuhud karena mereka tidak mendat dukungan sedikit pun dari Suzuki pusat.

“Sesungguhnya kami tidak berharap terlalu besar kepada Suzuki pusat, hanya sekedar datang dan memberi dukungan moril kepada kami, itu sudah sangat luar biasa. Tapi sayangnya itu tidak ada,” tandas Mamad.