Last Updated on August 2, 2013 by
GILAMOTOR.com – Gaya modifikasi itu terserah yang punya motor. Mau model apa dan gimana bentuknya, itu terserah dia. Sah-sah aja kalau dia mau modif ala drag, café racer, chopper, bobber, atau apa pun. Sang modifikator tinggal menterjemahkan ke dalam bentuk jadi sesuai dengan ubahan yang diinginkan sang pemilik motor.
Macam yang dilakukan Donny Ariyanto, builder Studio Motor pada Kawasaki Ninja 250R lansiran tahun 2010 berkelir biru ini. Donny menelanjangi motor sport bermesin seperempat liter ini. Baju asli yang dipasang oleh para insinyur Jepang itu ditanggalkan, di simpen di gudang. Sorry bro, bukan gak suka dengan karya sampean, tapi kebutuhan modif. Dan Donny sedikit memoles tampang Ninja yang sudah telanjang itu jadi motornya bro-bro sosialita asal Inggris yang doyan ngebut dari satu café ke café lain selepas Perang Dunia I dulu.
“Orangnya sudah bosen dengan tampang Ninja ini. Mau dijual tapi sayang, katanya nih motor sudah jadi motor kesayangan dan mengantar beraktivitas harian. Gaya café racer jadi rujukan sang empu, Ario Prabowo, untuk mengubah Ninjanya ini,†papar Donny.
Ubahannya dititik beratkan pada sektor bodi dengan menggunakan plat galvanis 1.2mm. Soalnya Ario nggak mau kaki-kaki diubah. Menurutnya kaki-kaki bawaan pabrik masih mumpuni. “Mau ganti kaki-kaki masih sayang bro, lagian gue rasa dengan konsep ini masih cocok yah…,†ujar karyawan salah satu bank swasta nasional ini.
Tapi nggak seutuhnya kaki-kaki bawaan dipakai. Ario membengkakkan ukuran bannya juga mengganti merek ban nya. Dia percayakan para Bridgestone Battlax BT92, depan pakai ukuran 120/60-17 dan belakang pakai ukuran 150/70-17.
Urusan desain, Donny membuatnya terkesan lebih rounded. Kental aura motor balap jadul. Pamungkas, bodi diguyur cat warna blue candy mengandalkan base coat dan pernis labelan Sikkens. Mempermanis hasil akhirnya, logo Kawasaki disematkan di sisi kiri dan kanan tangki plus garis stripping minimalis dengan warna putih di bagian atas tangki. Beberapa peranti aftermarket dibawa sendiri oleh Bro Ario seperti footstep dan stang labelan Ride It. Sedangkan untuk saluran gas buang Bro Ario mempercayakan pada merk Akrapovic yang memang didesain full system untuk Kawasaki Ninja 250R.
Sim salabim jadi apa, prok..prok..prok….? Maka jadilah The Blue Ninjago yang terlihat seperti mengembalikan memori balapan dari cafe ke cafe yang beken di medio 1965 – 1970-an.
Spesifikasi :
- Body Custom by STUDIO MOTOR Custom Bike
- Painting & Airbrush by KOMET Studio
- Ban Bridgestone Battlax BT92 120/60-17 & 150/60-17
- Lampu Depan & Lampu Belakang Aftermarket
- Stang Ride It
- Foot Step Ride It
- Exhaust System Akrapovic
