55
13974

Bikin Velg Jari-jari Untuk Ban Tubeless

Last Updated on March 3, 2011 by

Bikin Velg Jari-jari Untuk Ban Tubeless
Penggunaan ban tubeless biasanya hanya diaplikasikan pada velg palang atau castwheel karena konturnya yang padat dan tanpa celah. Sehingga memungkinkan menggunakan ban luar tanpa harus pengaplikasikan ban dalam lagi.
Jadi, jelas tidak mungkin jika velg jari-jari mengaplikasikan ban tubeless. Karena pada nipple jari-jari jelas menyisakan lubang yang mudah dilalui udara.
Nah, mungkin Anda sering bertanya-tanya karena saat ini banyak motor yang menggunakan velg jari-jari tapi ban yang digunakan adalah jenis tubeless. Khususnya motor-motor yang sisebut sebagai supermoto.
Kok bisa sih?
Ok, yuk kita pelajari bagaimana rumah modifikasi mengaplikasikan ban tubeless pada velg jari-jari.
Langkah pertama yang harus dilakukan adalah cuci seluruh bagian velg dengan carian sabun dan bilas dengan air bersih, agar sisi bagian dalam velg tidak ada debu, oli atau minyak yang menempel untuk menghindari lapisan penutup lubang yang digunakan mengelupas.
Setelah kering dan pastikan sudah bersih dari debu dan minyak, tetesi Loctite di seluruh sela nipple jari-jari hingga merata agar nipple menempel pada tapakan velg.
Usai melumuri seluruh nipple jari-jari dengan Loctite hingga kering, gunakan Sikaflex 221 untuk menutupi seluruh tapakan velg bagian dalam khususnya bagian nipple jari-jari agar tak ada celah atau lubang. Pastikan penggunaan Sikaflex 221 merata pada seluruh velg bagian dalam dan pusatkan pada bagian nipple jari-jari.
Lantas diamkan velg yang telah dilumuri Sikaflex paling tidak selama 24 jam agar benar-benar kering. Bisa juga menggunakan pemanas agar lebih cepat kering. Namun lebih baik tunggu setelah 24 jam agar benar-benar kering dan melekat di velg.
Langkah terakhir, lapisi velg yang telah dilumuri Sikaflex dengan Silicone Glass Sealent atau yang biasa digunakan untuk mengelem kaca. Lakukan pelapisan Silicon glass secara bertahap setiap 10 cm dan terus dilakukan langkah yang sama hingga seluruh velg bagian dalam terlapisi Silicon Glass dan diamkan hingga kering paling tidak selama 2 hari.
Yang perlu diperhatikan saat pengaplikasian Sikaflex dan Silicon Glass adalah bagian ujung atau sisi velg yang dilapisi. Karena jika sedikit saja ada celah, sudah pasti velg tersebut tak bisa digunakan untuk ban tubeless.
Penggunaan Sikasflex untuk velg berukuran 3.5 – 5 inch bisa menghabiskan 2 – 5 tabung Sikaflex 221. Begitu juga dengan penggunaan Silicon Glass Sealent.
Jika pembuatan velg tubeless jari-jari di bengkel, paling tidak konsumen harus merogoh kocek hingga Rp 450 ribu. Tapi semua tergantung ukuran velg yang digunakan, makin besar dan lebar velg nya, makin mahal pula biaya yang dikeluarkan.
Selamat mencoba.
Catatan : Foto yant tertera masih dalam tahap penggunakan Sikaflex 221 dan belum menggunakan Silicon Glass Sealent.

GilaMotor. – Penggunaan ban tubeless biasanya hanya diaplikasikan pada velg palang atau castwheel karena konturnya yang padat dan tanpa celah. Sehingga memungkinkan menggunakan ban luar tanpa harus pengaplikasikan ban dalam lagi.

Jadi, jelas tidak mungkin jika velg jari-jari mengaplikasikan ban tubeless. Karena pada nipple jari-jari jelas menyisakan lubang yang mudah dilalui udara.

Nah, mungkin Anda sering bertanya-tanya karena saat ini banyak motor yang menggunakan velg jari-jari tapi ban yang digunakan adalah jenis tubeless. Khususnya motor-motor yang sisebut sebagai supermoto.

Kok bisa sih?

Ok, yuk kita pelajari bagaimana rumah modifikasi mengaplikasikan ban tubeless pada velg jari-jari.

Langkah pertama yang harus dilakukan adalah cuci seluruh bagian velg dengan carian sabun dan bilas dengan air bersih, agar sisi bagian dalam velg tidak ada debu, oli atau minyak yang menempel untuk menghindari lapisan penutup lubang yang digunakan mengelupas.

Setelah kering dan pastikan sudah bersih dari debu dan minyak, tetesi Loctite di seluruh sela nipple jari-jari hingga merata agar nipple menempel pada tapakan velg.

Usai melumuri seluruh nipple jari-jari dengan Loctite hingga kering, gunakan Sikaflex 221 untuk menutupi seluruh tapakan velg bagian dalam khususnya bagian nipple jari-jari agar tak ada celah atau lubang. Pastikan penggunaan Sikaflex 221 merata pada seluruh velg bagian dalam dan pusatkan pada bagian nipple jari-jari.

Lantas diamkan velg yang telah dilumuri Sikaflex paling tidak selama 24 jam agar benar-benar kering. Bisa juga menggunakan pemanas agar lebih cepat kering. Namun lebih baik tunggu setelah 24 jam agar benar-benar kering dan melekat di velg.

Langkah terakhir, lapisi velg yang telah dilumuri Sikaflex dengan Silicone Glass Sealant atau yang biasa digunakan untuk mengelem kaca. Lakukan pelapisan Silicon glass secara bertahap setiap 10 cm dan terus dilakukan langkah yang sama hingga seluruh velg bagian dalam terlapisi Silicon Glass dan diamkan hingga kering paling tidak selama 2 hari.

Yang perlu diperhatikan saat pengaplikasian Sikaflex dan Silicon Glass adalah bagian ujung atau sisi velg yang dilapisi. Karena jika sedikit saja ada celah, sudah pasti velg tersebut tak bisa digunakan untuk ban tubeless.

Penggunaan Sikasflex untuk velg berukuran 3.5 – 5 inch bisa menghabiskan 2 – 5 tabung Sikaflex 221. Begitu juga dengan penggunaan Silicon Glass Sealant.

Jika pembuatan velg tubeless jari-jari di bengkel, paling tidak konsumen harus merogoh kocek hingga Rp 450 ribu. Tapi semua tergantung ukuran velg yang digunakan, makin besar dan lebar velg nya, makin mahal pula biaya yang dikeluarkan.

Selamat mencoba.

Catatan : Foto yang tertera masih dalam tahap penggunaan Sikaflex 221 dan belum menggunakan Silicon Glass Sealant.

#Rubrik ini dipersembahkan oleh EVALUBE, Pelumas berteknologi yang berhasil mendapatkan kepercayaan sebagai merek paling direkomendasikan konsumen untuk pelumas motor.

Penulis/Foto : Jay